Tujuan pembuatan sistem sengkedan (terasering) ialah untuk mencegah tanah longsor. Terasering biasanya dibentuk oleh para petani menyerupai di sawah atau di ladang yang tanahnya miring.
Secara ilmiahnya, tujuan sistem terasering atau sengkedan tanah ialah pada dikala hujan datang air yang mengalir pada tanah terasering kecepatannya menjadi berkurang sehingga tingkat abrasi tanah semakin berkurang. Kemudian pada dikala petani menabur pupuk pada tanamanannya akan tidak gampang hilang terbawa oleh air sehingga tanamannya yang dipupuh sanggup tumbuh subur.
Tanah yang dibentuk terasering atau sengkedan pada tanah yang kontur atau letaknya pada lereng atau perbukitan sehingga air hujannya sanggup masuk ke dalam tanah dan tidak eksklusif terbuang begitu saja.
Pada kemiringan sengkedan oleh petani ditanami rumput menyerupai rumput gajah atau tumbuhan lainnya. Tanaman ini juga sanggup mencegah abrasi ketika hujan.
Pemandangan sawah yang dibentuk terasering sangatlah indah. Misalnya sawah yang populer keindahannya alasannya ialah dibentuk terasering sanggup kau lihat di Bali. Fotonya menyerupai di atas.
