Gejala Kanker Kulit : Secara umum dan kebanyakan kasus yang ditemui munculnya kanker kulit pada diri seseorang disebabkan karena terkena pancaran sinar radio aktif atau terkena sinar ultraviolet (ultraviolet A (UVA) dan ultraviolet B (UVB) yang terlalu berlebihan yang diserap oleh jaringan kulit.
Akibatnya sel-sel dalam badan kita terutama pada lapisan epidermis atau lapisan terluar pada kulit mengalami kerusakan dan terganggu perkembangannya yang dapat menyebabkan pertumbuhan sel-sel-sel tersebut menjadi ganas (berkembang membelah diri secara tak terkendali) sehingga beberapa gejala menyerupai kulit gatal, munculnya koreng dan sebagainya timbul.
Jenis kanker kulit secara umum dibagi menjadi dua (2) gologan yaitu non-melanoma dan melanoma. Sedangkan non-melanoma sendiri terbagi lagi menjadi dua yaitu karsinoma sel basal (KSB) dan karsioma sel skuamosa (KSS).
Jenis kanker kulit secara umum dibagi menjadi dua (2) gologan yaitu non-melanoma dan melanoma. Sedangkan non-melanoma sendiri terbagi lagi menjadi dua yaitu karsinoma sel basal (KSB) dan karsioma sel skuamosa (KSS).
Penjelasan singkat mengenai karsinoma menurut wikipedia adalah Karsinoma ialah segala jenis tumor (kanker) yang tumbuh dari sel di lapisan permukaan penutup atau membran pembatas dari organ.
Karsinoma sel basal cenderung berkembang dengan lambat dan tumbuh pada tempat yang sering terkena sinar matahari menyerupai pada tempat wajah (hidung, pipi, lipatan hidung, dahi). Sedangkan dari jenis karsinoma sel skuoma dapat tumbuh berkembang dibagian badan mana saja, baik pada kulit atau pada selaput lendir dengan epitel skuamosa. Umumnya dari jenis kanker ini dapat ditemui bagi mereka yang memiliki usia antara 40-60 tahun yang dapat dikenali dengan ciri adanya proses peradangan menahun pada kulit.
Gejala Awal Yang Harus Diketahui
Ada beberapa penyebab dan faktor resiko lainnya yang menjadi penyebab munculnya jenis kanker ini yang dapat dialami oleh seseorang diantaranya sebagai berikut :- Adanya luka atau koreng yang sulit sembuh walaupun sudah diobati. Dengan ciri khasnya ditandai dengan pinggir koreng menebal dan terasa keras bila disentuh dan mudah berdarah. Koreng dapat terjadi dibagian badan manapun pada permukaan kulit
- Adanya perubahan pada warna tahi lalat
- Terdapat benjolan kecil-kecil pada kulit yang tidak merata, jikalau diraba terasa keras.
- Terjadi kelainan pada kuku menyerupai perubahan warna, penipisan kuku, warna kuku membiru pucat, luka borok, dan lainnya
- Bercak kecoklatan pada kulit ditandai dengan permukaan kulit yang bernafsu dan menyerupai bersisik
- Adanya bercak hitam pada telapak kaki dan tangan yang menebal
Namun karena ketidaktahuan penderitanya dikarenakan gejala yang muncul pada awalnya menyerupai dengan penyakit kulit ringan. Kebanyakan kasus yang ditemui, mereka datang sudah berada pada kondisi stadium lanjut ditandai dengan kerusakan-kerusakan pada tempat kulit yang sulit diobati dan sudah memiliki anak sebar di beberapa episode tubuh.
Disamping itu, Melanoma adalah jenis kanker yang terdapat pada kulit paling ganas yang menyerang kulit dan akan berdampak janjkematian jikalau tidak segera ditangani dengan serius karena perkembangannya begitu cepat yang menyebabkan kerusakan jaringan kulit permanen. Kanker ini biasanya berasal dari sel pembentuk pigmen pada epidermis yang seperlimanya berasal dari tahi lalat yang berubah tumbuh kembang membesar menjadi ganas disebabkan faktor genetik, sel yang bermutasi atau kumulasi sinar ultraviolet.
Disamping itu, Melanoma adalah jenis kanker yang terdapat pada kulit paling ganas yang menyerang kulit dan akan berdampak janjkematian jikalau tidak segera ditangani dengan serius karena perkembangannya begitu cepat yang menyebabkan kerusakan jaringan kulit permanen. Kanker ini biasanya berasal dari sel pembentuk pigmen pada epidermis yang seperlimanya berasal dari tahi lalat yang berubah tumbuh kembang membesar menjadi ganas disebabkan faktor genetik, sel yang bermutasi atau kumulasi sinar ultraviolet.
Apa Saja Penyebabnya ?
Inilah beberapa alasan yang menjadi penyebab kanker kulit dan beberapa faktor resiko dapat timbul pada kulit seseorang, diantaranya :- Terlalu lama dan sering terpapar sinar matahari jenis (ultraviolet A (UVA) dan ultraviolet B (UVB)
- Mengkonsumsi makanan yang diasin, diasap, dipanggang atau memiliki kandungan kimia berbahaya dalam maaknan yang dapat mengaktifkan sel kanker
- Dipengaruhi faktor usia antara 40 - 60 tahun dan faktor genetik yang mempunyai anggota keluarga pernah terkena penyakit ini
- Memiliki banyak tahi lalat mampu menjadi faktor resiko
Diagnosa untuk memastikan apakah benar penyakit ini diderita oleh seseorang, biasanya secara medis akan dilakukan tindakan menyerupai pemeriksaan darah secara rutin dan dilakukannya biopsi.
Jadi, kita sebaiknya selalu waspada dengan kanker ini yang dapat kita lakukan dengan melaksanakan tindakan pencegahan antara lain menyerupai :
- Menghindari terkena sinar matahari secara eksklusif atau menghindari sinar matahari secara berlebihan terutama pada jam 10.00 - 15.00. Resiko terbesar bagi mereka yang kurang memiliki pigmen kulit sangat beresiko terkena sinar matahari pada jam tersebut.
- Menghindari kulit dari kontak eksklusif dengan materi kimia berbahaya menyerupai terkena tar atau sinar rontgen