Kanker prostat merupakan penyakit yang paling umum mensugesti pria. Kanker prostat yaitu penyakit yang mulai berkembang di prostat yaitu sebuah kelenjar dalam sistem reproduksi laki-laki. Prostat yaitu kelenjar eksokrin dari sistem reproduksi laki-laki, dan ini berada di bawah kandung kemih di depan rektum. Kelenjar eksokrin yaitu salah satu kelenjar yang sekresi berakhir di luar badan misalnya kelenjar prostat, kelenjar ludah dan kelenjar keringat.
Gejala Kanker Prostat
Kanker prostat kemungkinan tidak menjadikan gejala apa pun pada tahap awal, namun gejala kanker prostat akan muncul ketika prostat mulai membesar dan mulai memengaruhi uretra. beberapa tanda dan gejala yang muncul ketika ini terjadi adalah:
• Merasa nyeri ketika buang air kecil
• Merasa kandung kemih selalu penuh
• Sering buang air kecil terutama ketika malam hari
• Tekanan ketika mengeluarkan urin berkurang
• Muncul darah dalam urin atau air mani
Biasanya gejala kanker prostat akan muncul ketika kanker sudah menyebar keluar dari prostat. namun gejala menyerupai di atas tidak selalu disebabkan oleh kanker prostat, mampu saja itu disebabkan oleh infeksi susukan kencing.
Baca juga :9 cara alami untuk mencegah kanker prostat
Baca juga :9 cara alami untuk mencegah kanker prostat
Penyebab Kanker Prostat
Tidak diketahui pasti apa penyebab kanker prostat, meskipun sejumlah hal dapat meningkatkan risiko yang menyebarkan kondisi tersebut. namun penelitian menunjukkan ada beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko terkena kanker prostat pada pria yang tidak boleh di abaikan :
1. Usia
Usia dianggap sebagai faktor risiko utama. semakin bau tanah usia seorang pria, ini lebih tinggi risikonya. Kanker prostat jarang di antara pria di bawah usia 45, tetapi lebih sering terjadi setelah usia 50.
2. Faktor genetika dan Riwayat Keluarga
Dalam beberapa kasus, mutasi yang menyebabkan kanker prostat ini diwariskan. bila anda memiliki riwayat keluarga kanker prostat, anda berada di peningkatan risiko penyakit sendiri karena anda mungkin telah diwarisi DNA yang rusak.
Menurut American Cancer Society, sekitar 5-10 persen kasus kanker prostat ini disebabkan oleh mutasi diwariskan. penelitian juga menunjukkan bahwa memiliki kerabat akrab wanita yang menderita kanker payudara juga dapat meningkatkan resiko terkena kanker prostat.
3. Pola makan
Pola makan yang kaya dengan daging merah dan produk susu yang tinggi lemak ini juga dapat menjadi faktor risiko untuk kanker prostat. di sisi lain, pria yang diet menyerupai makan buah-buahan dan sayuran ini cenderung lebih sedikit. para andal tidak tahu bila tingkat tinggi lemak hewani atau tingkat rendah buah dan sayuran menawarkan kontribusi lebih untuk faktor risiko diet.
4. Obat
Beberapa penelitian mengatakan kemungkinan akan ada korelasi antara penggunaan sehari-hari obat anti-inflamasi dengan risiko terkena kanker prostat. sebuah studi menemukan bahwa kandungan statin, yang digunakan untuk menurunkan kadar kolesterol, dapat menurunkan risiko seseorang terkena kanker prostat.
5. Obesitas
Sebuah studi menemukan korelasi yang terang antara obesitas dengan risiko terkena kanker prostat ini dikembangkan, serta risiko yang lebih tinggi dari metastasis dan selesai hidup di antara orang-orang obesitas yang menyebarkan kanker prostat.
6. Penyakit menular se*sual (PMS)
Menurut penelitian dari University of Health System Michigan, pria yang telah memiliki gonore (kencing nanah) ini memiliki kesempatan yang lebih tinggi terkena kanker prostat.
7. Tinggi kadar hormon testosteron
Pria yang menggunakan terapi testosteron kemungkinan lebih untuk menyebarkan kanker prostat, ini sebagai peningkatan testosteron yang merangsang pertumbuhan kelenjar prostat.
8. Kelompok Etnis
Kanker prostat lebih umum di antara laki-laki berkulit hitam Afrika dan Karibia dibandingkan pria dari ras lain. pada laki-laki hitam, kanker prostat kemungkinan lebih menjadi kasar atau lanjutan dan hal ini terjadi masih belum jelas.
